Malam tahun baru dengan segala keriuhannya tak terkecuali keidentikan seks bebas tanpa ikatan resmi kini mendera generasi yang mengambil momentum di malam tahun baru.
Dalam pendekatan sosiologis, ada gejala yang marak, dimana malam tahun baru yakni terjadinya perubahan norma seksual, sebuah aktivitas yang secara tidak langsung mencerminkan transformasi dalam struktur sosial pada masyarakat perkotaan.
Beberapa kelompok remaja maupun dewasa di malam tahun baru, ini besar kemungkinan terjebak pada aktivitas kebebasan seksual hasil dari negosiasi dan redefinisi norma sosial dalam berbagai konteks.
Celakanya, ini diimplementasikan dengan cara yang keliru dan cenderung merusak norma dan moral pelaku. Dan Ironisnya lagi, hal ini didukung dengan kondisi alat kontrasepsi berjenis kondom yang diperjual belikan secara bebas di minimarket-minimarket.
Ini memang sudah menjadi konsekwensi, saat perubahan nilai tradisional menjadi nilai yang lebih modern mengakibatkan tingginya sifat individualisme, dan akhirnya, pada sebagian kelompok (oknum), terbuka krang lebar-lebar kebebasan seksual dengan menggunakan alat kontrasepsi Kondom sebagai hal yang tidak tabu lagi di malam tahun baru.
Pernyataan ini telah lebih awal di muat di media :
https://distori.id/2024/12/30/jelang-pergantian-tahun-kondom-laku-keras-di-makassar/
https://holopis.com/2024/12/30/jelang-pergantian-tahun-kondom-laku-keras-di-makassar/